Seberat apapun kenyataan hidup yang kita terima, semua sudah tertulis adanya. Kita hanya bisa ikhlas menerimanya, tetap bersyukur pada Alloh dan harus tetap menegakkan bahu menjalani hidup…toh ada Alloh yang cinta-Nya paling sempurna untuk kita, La Tahzan 🙂
milad ke-2 sang bidadari syurga…
Hari ini…
Tepat 2 tahun lalu
Hadirmu dan tangis pertamamu memulai lembar kehidupan indahku yang baru.
Alhamdulillah ya Robb..Kau anugrahkan aku seorang bidadari surga nan sholihah. Insya Alloh kita kan berkumpul di Jannah-Nya anakku Haniyah Ufairah…
Umi rindu Haniyah nak…
—
#10 hari tanpamu, rinduuu
Medan, 30 Des 14
ikhlaslah wahai diri…
Beberapa minggu dan bulan lalu…
Slalu terenyuh membaca status fb mak-emak pedagang ol shop yang kehilangan anaknya, hanya bisa berdoa semoga mereka slalu diberikan kesabaran dan keikhlasan.
Kini…doa itu tertuju kepada diriku. Trima kasih untuk keluarga, sodara, sahabat, teman, adik, kakak, abang, dll…yang banyak memberikan semangat, tausyiah, dan lainnya baik langsung, inbox, sms, telpon dan lainnya.
asmaul husna dalam kenangan…
Slalu terkenang Haniyah setiap kali mendengarkan lantunan Asmaul Husna.
Setiap pagi…Haniyah slalu bersemangat dan antusias mendengarkan lantunan Asmaul Husna. Tak jarang diulang berkali-kali dan seperti anak yg sudah bisa bicara…dy pun ikut melantunkannya 🙂
#mengenanghaniyah
24 hari tanpanya, rindu
Medan, 13 Jan 15
maghrib terakhir bersamamu nak…
Teringatku saat maghrib terakhir bersamamu nak…
Umi bacakan Ar-Rahman ketelingamu sembari mengelus kepalamu walau umi tau Haniyah sudah tidak sadarkan diri lagi…
Rindu_tereliye
“Biarkanlah waktu mengobati seluruh kesedihan.
Ketika kita tidak tahu mau melakukan apa lagi, ketika kita merasa semua sudah hilang, musnah, habis sudah, maka itulah saatnya untuk membiarkan waktu menjadi obat terbaik.
Hari demi hari akan menghapus selembar demi selembar kesedihan. Minggu demi minggu akan melepas sepapan demi sepapan kegelisahan, bulan, tahun, maka rontok sudahlah bangunan kesedihan di dalam hati. Biarkanlah waktu mengobatinya, maka semoga kita mulai lapang hati menerimanya. Sambil terus mengisi hari-hari dengan baik dan positif.”
*Tere Liye, Novel “RINDU”
—
#mengenanghaniyah
#teruntukdiri
#30 hari tanpa Haniyah, rinduuuu
Bandung, 19 Jan 15
Mandi pagi bersamanya…
Aku rindu dengan rutinitas pagi memandikan Haniyah. Jika diajak mandi Haniyah slalu bersemangat, sejak bayi jarang sekali Haniyah menangis saat mandi. Haniyah tersenyum, tertawa padaku dan terkadang Haniyah memelukku, seolah mengisyaratkan “mi…haniyah senang main air”.
Momen-momen kebersamaan penuh kasih inilah yang aku rindu dan tak ku dapati lagi karena jauh berbeda saat memandikannya untuk yang terakhir kalinya. Tubuhnya kaku terbujur dipangkuanku, tidak ada senyum, tawa dan peluknya padaku lagi. Aku hanya bisa menahan gemuruh yang ada dihati.
mari menulis lagi…
sudah lama rumah ini kutinggalkan
terakhir meninggalkan jejak 20 Mei 2013
bismillah…
mari menulis lagi
mari semangat lagi
—
#19 hari tanpa anakku Haniyah Ufairah…
Tahun Baru, Isteri Baru, Suami Baru
Apa yang selalu terjadi pada setiap tahun baru? Ada banyak jawaban dari pertanyaan tersebut, namun di antara hal yang selalu terjadi adalah pertambahan hitungan usia semua manusia, dibandingkan dengan setahun sebelumnya. Itu sama dengan berkurangnya jatah usia semua manusia, dibandingkan setahun yang lalu. Pertambahan usia setahun, telah memberikan banyak perubahan, karena setiap saat ada yang berubah dalam diri manusia.
Jika ada seorang suami berpisah setahun dengan isterinya, maka pasti ia merasa ada banyak hal baru yang ia jumpai saat bertemu kembali dengan sang isteri. Demikian pula, jika ada seorang isteri terpisah setahun dengan suami, maka ia akan menjumpai banyak hal baru saat berjumpa dengannya. Orang tua yang pergi bekerja ke luar negeri selama setahun meninggalkan anak-anaknya, ia akan merasa sangat heran dengan perubahan selama setahun yang terjadi pada anaknya.
pure brokoli wortel
pure jagung pisang
Resep ini bisa digunakan sebagai Makanan Pendamping ASI (MPASI) untuk bayi Anda yang berusia 6-9 bulan. Jagung bisa digunakan sebagai variasi pengganti nasi sebagai sumber karbohidrat, sehingga bayi mengenal banyak rasa.
Bahan:
100 gram jagung manis, disisir
100 gram pisang ambon
150 cc air
150 cc ASI atau susu cair
Anak-anak dan Dakwah
dakwatuna.com – Dalam sebuah kesempatan majelis taklim ibu-ibu yang saya bina, seorang ibu bertanya kepada saya apa anak-anak saya biasa tidur larut malam. Saya memahami pertanyaan ibu tersebut karena pada saat itu jarum jam sudah menunjukkan pukul dua belas tengah malam dan anak bungsu saya yang berusia dua tahun masih asyik bermain dengan saudara-saudaranya sedangkan saya sibuk berinteraksi dengan ibu-ibu peserta majelis taklim. Bisa jadi ibu tersebut prihatin dengan keadaan saya yang membawa keempat anak saya ikut ke mana saya pergi. Malam-malam lagi. Bisa juga itu pendapat kagum karena saya masih terus berdakwah hingga tengah malam dengan membawa semua anak-anak saya.
Tidak jarang ada yang menyentil kebiasaan saya membawa rombongan anak-anak ketika berdakwah. Ada yang mendukung, ada juga yang berkomentar prihatin bahkan ada juga yang merasa terganggu sampai-sampai ada yang mengusulkan kalau taklim tidak boleh bawa anak-anak karena akan mengganggu suasana. Bagi sebagian orang, mungkin sangat merepotkan membawa anak-anak pergi ke majelis yang di dalamnya penuh dengan harapan khusyuk dan tenang. Ya, saya bisa memahami itu.
Batik Bola, Hayuuuu di Order ^_^
Produk baru batik yogya dengan motif bola, nice bukan?? yuuk di order hanya 85.000 rupiah saja dengan bahan katun, berminat bisa langsung sms ke 085759176387 atau email/ym ke soulmate_387@yahoo.com.
Gratis ongkos kirim looh…
Jika ingin pesan banyak…insya Alloh ada diskon 😀
hem ac milan jagad oranye
hem ac milan merah hati
Usaha Baru, Jualan Gamis…Yuuuk Di Order
Yuuuk di Order…
Berminat? Bisa pesan ke saya 0857 5917 6387
menerima partai besar dan eceran, ditunggu yah ^__^
NB 01
NB 02
NB 03
Karena Ukuran Kita Tak Sama
seperti sepatu yang kita pakai, tiap kaki memiliki ukurannya
memaksakan tapal kecil untuk telapak besar akan menyakiti
memaksakan sepatu besar untuk tapal kecil merepotkan
kaki-kaki yang nyaman dalam sepatunya akan berbaris rapi-rapi
Seorang lelaki tinggi besar berlari-lari di tengah padang. Siang itu, mentari seakan didekatkan hingga sejengkal. Pasir membara, ranting-ranting menyala dalam tiupan angin yang keras dan panas. Dan lelaki itu masih berlari-lari. Lelaki itu menutupi wajah dari pasir yang beterbangan dengan surbannya, mengejar dan menggiring seekor anak unta.