untuk sahabat

Seberat apapun kenyataan hidup yang kita terima, semua sudah tertulis adanya. Kita hanya bisa ikhlas menerimanya, tetap bersyukur pada Alloh dan harus tetap menegakkan bahu menjalani hidup…toh ada Alloh yang cinta-Nya paling sempurna untuk kita, La Tahzan 🙂

Baca lebih lanjut

ikhlaslah wahai diri…

10906210_10153002387129165_7152799517708227215_nBeberapa minggu dan bulan lalu…
Slalu terenyuh membaca status fb mak-emak pedagang ol shop yang kehilangan anaknya, hanya bisa berdoa semoga mereka slalu diberikan kesabaran dan keikhlasan.

Kini…doa itu tertuju kepada diriku. Trima kasih untuk keluarga, sodara, sahabat, teman, adik, kakak, abang, dll…yang banyak memberikan semangat, tausyiah, dan lainnya baik langsung, inbox, sms, telpon dan lainnya.

Baca lebih lanjut

Rindu_tereliye

10428686_10153042515759165_6944610457557446960_n“Biarkanlah waktu mengobati seluruh kesedihan.

Ketika kita tidak tahu mau melakukan apa lagi, ketika kita merasa semua sudah hilang, musnah, habis sudah, maka itulah saatnya untuk membiarkan waktu menjadi obat terbaik.

Hari demi hari akan menghapus selembar demi selembar kesedihan. Minggu demi minggu akan melepas sepapan demi sepapan kegelisahan, bulan, tahun, maka rontok sudahlah bangunan kesedihan di dalam hati. Biarkanlah waktu mengobatinya, maka semoga kita mulai lapang hati menerimanya. Sambil terus mengisi hari-hari dengan baik dan positif.”

*Tere Liye, Novel “RINDU”

‪#‎mengenanghaniyah‬
‪#‎teruntukdiri‬
#30 hari tanpa Haniyah, rinduuuu

Bandung, 19 Jan 15

Mandi pagi bersamanya…

T2vJ4XXc8PXXXXXXXX_!!1044071623Aku rindu dengan rutinitas pagi memandikan Haniyah. Jika diajak mandi Haniyah slalu bersemangat, sejak bayi jarang sekali Haniyah menangis saat mandi. Haniyah tersenyum, tertawa padaku dan terkadang Haniyah memelukku, seolah mengisyaratkan “mi…haniyah senang main air”.

Momen-momen kebersamaan penuh kasih inilah yang aku rindu dan tak ku dapati lagi karena jauh berbeda saat memandikannya untuk yang terakhir kalinya. Tubuhnya kaku terbujur dipangkuanku, tidak ada senyum, tawa dan peluknya padaku lagi. Aku hanya bisa menahan gemuruh yang ada dihati.

Baca lebih lanjut

Met Lebaran 1432 H

Tahun ini 2011….idul fitri 1 Syawal 1432 H  jatuh pada tanggal 31 Agustus 2011 M

lebaran di perantauan….Surabaya

semoga tahun depan jika bersua lagi dengan syawal bisa berada di tengah keluarga dan handai taulan 🙂

taqobalallahu minna wa minkum, minal ‘aidin wal fa idzin…kullu ‘amin wa antum bii khoiir.

Semoga Allah menerima amal ibadah kita semua, semoga kita kembali menjadi fitrah dan meraih kesuksesan. Dan semoga setiap tahun kita selalu dalam kebaikan, aamiin….

– Rusdi Saleh Koto & Sofyana –

masjid al akbar surabaya

Kalau di Medan ada Masjid Raya dan Masjid Agung, di Bandung ada Masjid Rayanya, nah di Surabaya ada MAS (Masjid Al Akbar Surabaya). Subhanallah….syahdu berada disini apalagi di bulan Ramadhan seperti ini. Untuk tilawah, murajaah ataupun ikut kajian setiap harinya. Mari kemari teman 🙂

Surabaya Oh Surabaya

Sudah lama tidak menulis, akhirnya ada kesempatan untuk berbagi cerita disini. Alhamdulillah sampai detik ini…banyak nikmat yang patut di syukuri kepada-Nya…tidak terhingga nikmat yang dilimpahkan-Nya…semoga hamba senantiasa menjadi hamba yang penuh syukur ya Rabb, aamiin 🙂

Setelah 9 bulan berada di tanah pasundan…Bandung, akhirnya daku pindah lagi ke kota Pahlawan Surabaya. Bukan tidak berat aku meninggalkan kota nan sejuk itu, tapi bagaimanapun berada di sisi suami tercinta dan selalu mensupportnya adalah hal yang luar biasa bagiku. Ikut suami berjuang…insya Alloh perjuangan ini akan selalu di berkahi oleh-Nya, aamiin.

Bingung akan menuliska apa, tapi nikmatilah tulisan ini teman 🙂

Tepat di bulan Ramadhan ini umurku genap 24 tahun, semoga semakin dewasa dan menjadi istri sholehah…aamiin 🙂

Teman…semoga kita merauk pahala sebanyak mungkin di bulan nan penuh Barokah ini…aamiin.

 

rekan kerjaku…

Nah ini dia…keluarga baruku di finance.

Setiap saat ada aja yang diobrolin, dicandain dan selalu ada tawa bersama rekan kerjaku ini.

Ditengah-tengah kerjaan yang seabrek-abrek….tetap aja ruangan kerja ini menyenangkan dengan pejuang-pejuang yang luar biasa ini.

The best team!!!

Nice family ^__^

kepingan hidupku….di bandung

Sudah lama tidak menulis di rumahku ini, rindu…ternyata rutinitas baru tak sempat membuatku menggoreskan tulisan virtual 😀 tak terasa hampir 4 bulan aku hidup disini setelah sidang skripsi S1 ku bersama suami…di Bandung.

Perlu banyak penyesuaian disini, mulai dari cuaca dingin yang berbeda dengan teriknya Medan. Lidah yang belum terbiasa tanpa “pedas” dan tentunya pekerjaan yang menyita waktu hingga rindu aktivitas dulu sewaktu di Medan…menikmati sore hingga malam di jalanan kota Medan, aku hanya berkata Rinduuuuuuuuuuuuuuuuuuu padamu Medaaaaaaaaaaaaaaaaaaaan 😀 tapi yakin jalan hidup ini adalah yang terbaik yang telah diberikan-Nya untukku dan suamiku, insya Allah banyak hikmah dibalik semuanya. Keep Bersyukur!!! 🙂 Baca lebih lanjut

Menanti Waktu Bersua

Dari Suhaib r.a., bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Sungguh menakjubkan perkaranya orang yang beriman, karena segala urusannya adalah baik baginya. Dan hal yang demikian itu tidak akan terdapat kecuali hanya pada orang mukmin; yaitu jika ia mendapatkan kebahagiaan, ia bersyukur, karena (ia mengetahui) bahwa hal tersebut merupakan yang terbaik untuknya. Dan jika ia tertimpa musibah, ia bersabar, karena (ia mengetahui) bahwa hal tersebut merupakan hal terbaik bagi dirinya.” (HR. Muslim)

Merasa begitu lebay emang 😀 rasanya ada yang kurang dalam aktivitas yang kujalani terhitung malam 9 Oktober 2010 sampai detik ini…hm…solmetku yang menemani hari-hariku sejak akad nikah dulu hijrah duluan ke Bandung mengemban amanah baru dari lembaga zakat yang mempertemukanku dengannya…Rumah Zakat. Walau sudah lumayan sering ditinggal karena perdin ataupun wara-wiri ke bencana Sinabung lalu tapi yang ini emang rada beda…karena aku yang akan menyusulnya kesana (insya Allah). lagi-lagi lembaran hidup kali ini banyak mengajari kami bagaimana layaknya pejuang, bersabar, dan lainnya..insya Allah inilah yang terbaik walau diawal begitu berat rasa hati ditinggalnya….bismillah

 

Baca lebih lanjut