Muhasabah Angkoters

Ini bukanlah acara muhasabah saat sanlat ataupun acara dauroh dimana peserta akan menangis dibawa kedalam lautan pertobatan sehingga karam akan dosa yang telah dilakukan. Hanya sekedar muhasabah harian selama di angkot menuju tempat kerja dan tempat-tempat tujuan lainnya…yah beginilah nasib anak kos yang tak punya kuda besi pribadi 😀

2 hari yang lalu…

Pagi itu seperti pagi biasa dengan pagi-pagi yang lain, tepat 07.15 WIB diriku naik kesalah satu angkot menuju tempat kerja di jalan Gatot Subroto berwarna ijo-merah di kota mentropolitan…yaah Medan selain bermacam ragam warna angkot di kota ini…kita juga harus hafal nomernya yang berbeda jurusan dan yakinlah tidak semua warga Medan hafal nomer dan rute angkot jalanan di kota ini. Setelah masuk dan menemukan tempat yang nyaman…selang beberapa saat kemudian diriku mulai mengamati teman sejawat di angkot ini…seperti biasa aku memang suka mengamati orang-orang disekitarku dan mengumpulkan bermacam-macam asumsi dari sorot mata mereka, cara mereka berbicara dan mungkin saja dari penampilan mereka.

Baca lebih lanjut